Kepsek SMPN 11 berfoto bersamaTim Adiwiyata Kab. Solsel |
Gerbang sekolah menyambut ramah tamu dan warga sekolah |
Di parkiran pun terasa hijau dan rindang |
halaman sekolah yang bersih |
Sekolah Menengah pertama (SMP) Negeri 11 Solok
selatan, berada di Abai, kecamatan Sangir Batanghari. Sekitar 1 jam-an
berkendara dari ibukota kabupaten di padang aro. Namun, meski berada di ujung
wilayah kabupaten, prestasi institusi pendidikan disini ternyata tidak kalah
dari sekolah lainnya yang berada lebih dekat ke pusat pemerintahan kabupaten.
Mengunjungi SMPN 11, seakan mengobati kepenatan
menempuh perjalanan. Di daerah ini, dengan ketinggian 300-an meter diatas
permukaan laut, hawa udara terasa panas. Sebentar saja telah terasa
gerah.namun, berada di SMPN 11 seolah menemukan ruangan ber-AC.
SMPN 11 Solsel semenjak tahun 2011 telah
dilibatkan dalam Program Adiwiyata Kabupaten Solok Selatan bersama 9 sekolah
lainnya. Berdasarkan penilaian tim kabupaten pada Juni 2012 yang lalu
–bertepatan dengan peringatan Hari Lingkungan Hidup se-Dunia di Solok Selatan-
sekolah ini mendapat nilai teratas.
Ya, sekolah ini menunjukkan perubahan yang
begitu nyata setidaknya dalam dua tahun terakhir. Bapak Akmalu Rijal Putra,
S.Pd mengelola sumber daya yang ada, meliputi tenaga pendidik, siswa serta
komite sekolah dan masyarakat sekitar untuk terus memacu prestasi sekolah ini.
Lihat saja, pohon-pohon pelindung mulai
merindangi pekarangan sekolah. Taman-taman di setiap halaman kelas sudah mulai
berwarna-warni. Coretan di dinding kelas, kini tak tampak lagi, berganti dengan
tulisan-tulisan bermakna di Majalah
Dinding (mading).
Pekarangan sekolah yang tergolong luas juga
sudah mulai dilaksanakan penataan. Ada plot untuk tanaman obat, lapangan olah
raga, tempat parkir dan sebagainya. Setiap mata pelajaran yang diajarkan oleh
guru, selalu dikaitkan dengan pendidikan lingkungan hidup. Demikian pula dengan
pemanfaatan barang bekas, oleh siswa telah disulap menjadi barang kerajinan
bernilai seni. hampir tak ditemui sampah berserakan di lokasi sekolah karna setiap warga sekolah telah diarahkan untuk membuang sampah pada tempat sampah yang telah disediakan.
Hmmm, jika suatu saat pembaca mengunjungi Nagai
Abai, cobalah mampir di sekolah ini.
Comments
Post a Comment